Cari Blog Ini

clock

Minggu, 06 Juni 2010

Sarana Penunjang

2.6.2 Sarana Penunjang.
Mesin-mesin yang digunakan di PT.PANASIA FILAMENT INTI

1. Mesin Andless
Mesin ini digunakan pada saat menggulung kain yang tebal untuk proses pencucian kanji di Mesin Rotary Washer.
2. Mesin Unroll
Mesin ini digunakan pada saat menggulung kain yang tipis untuk proses pencucian kanji di Mesin Zet Dyeing.
3. Mesin Scouring Continous
Mesin ini digunakan untuk menghilangkan kanji pada proses penghilangan kanji pada tahap penyempurnaan serat-serat kain. Mesin ini menerima suply kain dari mesin Andless, yaitu kain – kain yang tebal.
4. Mesin Zet Dyeing
Mesin ini digunakan untuk menghilangkan kanji pada proses penghilangan kanji pada tahap penyempurnaan serat-serat kain. Mesin ini menerima suply kain dari mesin Unroll, yaitu kain – kain yang tipis.
Dengan flow proses:
dyeing → dry→ intermediate → setting→ final set.
↓ ↓ ↓
Temp.160 0C Temp. 160 0C Temp. 150 0C
Speed:40m/s

Intermediate adalah proses penyediaan stock kain yang dibutuhkan pada proses pencelupan ataupun pencapan agar tidak terlalu banyak kain yang terbuang.
5. Mesin Stenter
Untuk proses heat sets dan juga proses presets
6. Mesin Continous Weight Reduces
Mesin ini digunakan untuk Proses pengurangan berat. Pada umumnya serat polyester memiliki serat yang lebih keras di bandingkan dengan serat alam sehingga jika dipegang akan terasa kasar, hal ini disebabkan karena pada permukaan serat polyester terdapat bagian yang berbentuk kristal (keras). Agar serat menjadi lembut, permukaan permukaan keras tersebut harus dikikis.
7. Mesin Expose Blenset
Mesin ini digunakan pada proses pengexpossan motif gambar yang dikirimkan dari unit CADCAM ke unit Screen untuk di cetak gambit motif tersebut kedalam screen rotary.
8. Mesin Expose Screen Master
Mesin ini digunakan pada proses pengexpossan motif gambar yang dikirimkan dari unit CADCAM ke unit Screen untuk di cetak gambit motif tersebut kedalam screen flat.
9. Mesin Flat Screen
Mesin ini digunakan pada proses printing untuk skala lapangan. Pada mesin flat screen ini, jalannya kain pada mesin secara mendatar. Dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
a. Ukuran screen / repeat : 62 / 80 cm
b. Kecepatan : 5 – 7 m/s
c. Density : sesuai jenis kain
d. Rakel karet : 60 psi
e. Jarak : 1 – 2 mm
f. Pengepasan motif : sesuai motif
• Memasang kain pada looper melalui rool densimatic sampai ke bagian gulung roti.
• Mengisi setiap screen dengan printing pasta sesuai dengan urutan screen dan printing pasta.
• Mengepaskan motif atau gambar.
• Mengatur tekanan tiap rakelnya.
g. Pengamatan selama proses
• Memeriksa printing pasta pada screen, pengisian jangan terlambat.
• Memeriksa pengepasan gambar, jika tidak sesuai stel setting pointernya.
• Memeriksa kondisi screen mampat atau bocor tidak.
• Memeriksa tekanan rakel.
• Memeriksa air untuk sikat blanket washer jangan sampai kosong.
10. Mesin Rotary Screen
Mesin ini digunakan pada proses printing skala lapangan. Pada mesin rotary screen ini, jalannya kain pada mesin secara berputar. Keunggulan mesin ini yaitu dapat dengan lebih cepat memprint lapisan kain dengan perbandingan 2 : 1. ketentuan-ketentuan pada mesin ini yaitu:
a. Ukuran screen / repeat : 32 – 64 cm
b. Kecepatan : 30 – 70 m/s
c. Tekanan padder : 2,5 – 4 ton
11. Mesin Steamer H.S STORK
Mesin ini digunakan untuk proses steam atau proses fixasi. Proses steam atau fixasi ini dikaukan untuk mematangkan warna dari printing pasta yang menempel pada kain dengan corak warna-warna yang masih mentah menjadi matang. Ketentuan-ketentuan yang berlaku adalah sebagai berikut:
a. Temperatur burner 1 : 222 – 228 0C
b. Temperatur burner 2 : 240 – 245 0C
c. Uap kering ruangan : 170 – 178 0C
d. Uap basah ruangan : 2 – 5 kg f/cm
e. Water colone : 2 – 3 mm
f. Loop length 1 : 2 – 2,75 m
g. Loop length 2 : 2 – 3 m
h. Speed 1 : 24 – 25 m/s
i. Speed 2 : 24 – 27 m/s
12. Mesin Winch Washing Contious
Mesin ini digunakan untuk proses pencucian (washing). Setiap kain yang akan dicuci ditentukan dulu resep pencuciannya sesuai dengan jenis kain, bentuk motif, thickening, printing pasta dan auxilliries lain yang digunakan.
Proses pencucian atau netralisasi dilakukan dengan tujuan mengembalikan kondisi kain setelah mengalami proses persiapan yang sebelumnya, agar zat-zat yang masih menempel dapat lepas sehingga kain menjadi benar-benar netral dan bersih, terutama dari alkali.

SCREEN Coating 3 kali ( Foil dikasih Rumah 5 Pixel )
PRINTING Standard Normal ( Harnes Rakel 60 )
STEAM Normal 175 oC X 8
R/C
13. Mesin Resin Finishing
RESEP Silicon Silicon Softener Anti Static Bahan X Bahan Y Bahan Z Bahan A
A 12 gr 6 gr 0,5-1gr - - - -
B 7 gr 4 gr 0,5-1gr - - - -
C 5 gr 7 gr 0,5-1gr - - - -
D 3 gr 5 gr 0,5-1gr - - - -
E 5 gr 7 gr 0,5-1gr - - - -
F - - - 1 gr/l 0.5 gr/l - -
G - - - - - 5 gr 15 gr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar